https://www.riaulapor.com


  • Copyright © riaulapor.com
    All Right Reserved.
    By : Aditya

    BRGM, 7.162 Ha Mangrove di 7 Kabupaten/Kota Riau Sudah Direhabilitasi

    Ekowisata Mangrove Sungai Bersejarah, di Desa Sungai Kayu Ara Permai, Kabupaten Siak, Riau. (dokumentasi istimewa - Mc R).

    Pekanbaru, RiauLapor.com - - Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) hingga saat ini sudah melakukan rehabilitasi mangrove di provinsi Riau seluas 7.162 Ha. Lahan mangrove yang sudah direhabilitasi tersebut tersebar di tujuh kabupaten/kota yang ada di Riau.

    Kepala BRGM RI Ir Hartono MSc mengatakan, rehabilitasi mangrove seluas 7.162 Ha tersebut dilaksanakan pada tahun 2021 dan 2022. Dimana untuk tahun 2021, total mangrove yang direhabilitasi seluas 6.320 Ha yang tersebar di tujuh kabupaten/kota di Riau.

    "Untuk rehabilitasi mangrove di Riau pada tahun 2021 seluas 6.320 Ha. Daerah yang paling luas dilakukan rehabilitasi mangrove yakni di Kabupaten Indragiri Hilir seluas 3.147 Ha," katanya Selasa (4/6/2024).

    Kemudian, demikian Hartono, di Kabupaten Kepulauan Meranti seluas 1.287 Ha, Bengkalis 1.050 Ha, Kota Dumai 155 Ha, Pelalawan 25 Ha, Rokan Hilir 587 Ha dan Siak 72 Ha. Lokasi rehabilitasi mangrove tersebut berada di 32 Kecamatan dan 109 desa.

    "Untuk anggaran rehabilitasi mangrove melalui skema PEN di provinsi Riau tahun 2021 sebesar Rp44.871.919.00,00," paparnya.

    Sementara itu, untuk di tahun 2022, rehabilitasi mangrove di Riau dilaksanakan seluas 842 ha pada empat kabupaten di Riau. Yakni di Bengkalis 27 Ha, Indragiri Hilir 662 Ha, Kepulauan Meranti 61 Ha dan Pelalawan 92 Ha.

    "Pada tahun 2022 total anggaran untuk rehabilitasi sebesar Rp8.459.154.000,00," sebutnya.*** (Mc R).